PEMERINTAH DESA SIRNARASA MENGUCAPKAN
MAKNA DAN SEJARAH
HARI RAYA IDUL FITRI
Hari Raya Idul Fitri adalah perayaan besar yang menjadi
momen kemenangan bagi seluruh umat muslim. Momen kemenangan ini dicapai setelah
umat muslim menjalankan ibadah puasa dengan berjuang mengendalikan nafsu dan
berbagai keburukan di bulan Ramadan. Selain itu, Hari Raya Idul Fitri juga
menjadi momen bagi umat muslim untuk saling bermaafan.
Usai perang, secara tidak langsung umat muslim merayakan
kemenangan dengan penuh rasa syukur dan gembira. Bukan hanya kemenangan dalam
perang, tetapi juga kemenangan karena berhasil berpuasa selama satu bulan di
saat itu. Kemudian, ini mulai menjadi tradisi dan ibadah yang dilakukan umat
muslim hingga saat ini.
Sebelum itu, tepatnya sebelum agama Islam datang, kaum Arab
Jahiliyah merayakan dua hari raya yang sangat meriah. Disebutkan dalam hadist
bahwa Idul Fitri yang kini dirayakan setiap tahun, tak lepas dari sejarah
tradisi masyarakat Jahiliyah yang memiliki kebiasaan khusus bermain dalam dua
hari.
Kemudian, setelah Rasulullah mendapat perintah untuk
menyebarkan Islam dan jalan kebenaran yang berasal dari Allah, tradisi tersebut
berubah. Dalam hal ini, Rasulullah mengganti hari raya masyarakat jahiliyah
dahulu menjadi perayaan yang lebih baik, yaitu Idul Hari Raya Idul Adha dan,. Idul
Fitri.
“Dari Anas bin Malik, Rasulullah bersabda, kaum jahiliyah
dalam setiap tahunnya memiliki dua hari yang digunakan untuk bermain, ketika
Nabi Muhammad datang ke Madinah, Rasulullah bersabda: kalian memiliki dua hari
yang biasa digunakan bermain, sesungguhnya Allah telah mengganti dua hari itu
dengan hari yang lebih baik, yaitu Idul Fitri dan Idul Adha.” (HR Abu Dawud
& an-Nasa’i)
Sebelumnya, dua hari tersebut, diisi oleh perayaan pesta
pora, dengan tradisi mabuk-mabukan dan menari. Konon, ini merupakan pengaruh
budaya dari orang Persia kuno. Kemudian setelah turun kewajiban puasa Ramadan,
Rasulullah mengganti perayaan tersebut menjadi Hari Raya Hari Raya Idul Adha dan,.
Idul Fitri yang diperingati setiap tahun, hingga saat ini.
Makna Idul Fitri
Dijelaskan oleh seorang ulama, bahwa Allah menjadikan tiga
hari raya di dunia bagi orang-orang yang beriman, yaitu Hari Raya Jumat, Hari
Raya Hari Raya Idul Adha dan,. Idul Fitri
Secara khusus, perayaan Idul Fitri yang identik dengan
menggunakan pakaian baru, memiliki makna yang lebih dari itu. Mengenakan
pakaian baru hanyalah sunah, sedangkan makna yang lebih penting adalah anjuran
untuk menambah ketaatan setelah hari raya tersebut.
Artinya, umat muslim yang menjalankan ibadah puasa dan
amalan sunah lain di bulan Ramadan, diharapkan dapat meningkatkan kualitas diri
dan iman dengan menjalankan ibadah yang lebih baik usai Ramadan.
Meskipun bukan hal yang mudah, namun orang yang mampu
menjalankan ibadah dengan lebih baik setelah Ramadan, merupakan tanda bahwa
ibadah selama Ramadan telah diterima oleh Allah. Tentu ini bisa dijadikan
motivasi diri bagi setiap umat muslim agar mendapatkan kebaikan tersebut.